Langsung ke konten utama

TEKNIK KOMPILASI


Vclass2 Teknik Kompilasi | Raden Aru Suryo R | 55415497 | 4IA13

A.   Essay

1.    Sebutkan definisi:
a.    Bahasa Mesin
Merupakan bentuk terendah dari bahasa komputer. Disebut low level language -> object language. Bahasa mesin berkomunikasi langsung dengan bagian-bagian yang ada di dalam komputer seperti bits, register. Setiap instruksi dalam program direpresentasikan dengan kode numerik berupa deretan angka nol dan satu (0,1). Setiap instruksi dalam bahasa mesin, dibentuk menjadi micro code yaitu seperti prosedur dalam bahasa mesin.
b.    Bahasa assembly
Merupakan bentuk simbolik dari bahasa mesin, dianggap sebagai bahasa pemrograman yang pertama kali berbentuk string dan lebih mudah dimengerti manusia. Setiap kode bahasa mesin memiliki simbol sendiri dalam bahasa assembly. Misalnya ADD untuk penjumlahan, MUL untuk perkalian, SUB untuk pengurangan, dan lain-lain. Sekumpulan kode - kode bahasa assembly dapat membentuk makroinstruksi. Bahasa assembly juga memiliki program pendebug-nya, tidak seperti bahasa mesin.
c.     Bahasa Tingkat Tinggi
Bahasa ini lebih dekat dengan bahasa manusia. Bahasa ini juga memberikan banyak sekali fasilitas kemudahan pembuatan program, misalnya: variabel, tipe data, konstanta, struktur kontrol, loop, fungsi, prosedur dan lain-lain. Contoh: Pascal, Basic, C++, dan Java.Mendukung information hiding, enkapsulasi, dan abstract data type. Bahasa Tingkat tinggi memiliki generasi, misalnya generasi ke-3 (Pascal, C/C++) dan generasi ke-4 (Delphi, VB, VB.NET, Visual Foxpro).

2.    Jelaskan tentang :
a.    Compiler
Compiler adalah suatu program yang menerjemahkan bahasa program ( source code) kedalam bahasa objek (obyek code). Compiler menggabungkan keseluruhan bahasa program, mengumpulkannya dan kemudian menyusunnya kembali. Komplier memerlukan waktu untuk membuat suatu program dapat di eksekusi oleh computer, program yang dieksekusi oleh compiler adalah dapat berjalan lebih cepat disbanding program yang diperoduksi oleh interpreter, disamping itu juga bersifat independen. Contoh program yang menggunakan compiler adalah Visual Basic, Visual Delvi, dan Pascal.Interpreter
b.    Interpreter
Interpreter adalah Perangkat lunak yang mampu mengeksekusi code program (yang ditulis oleh programmer) lalu menterjemahkannya ke dalam bahasa mesin, sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut. Perintah-perintah yang dibuat oleh programmer tersebut dieksekusi baris demi baris, sambil mengikuti logika yang terdapat di dalam kode tersebut. Proses ini sangat berbeda dengan compiler, dimana pada compiler, hasilnya sudah langsung berupa satu kesatuan perintah dalam bentuk bahasa mesin, dimana proses penterjemahan dilaksanakan sebelum program tersebut dieksekusi. Interpreter atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Juru Bahasa berbeda dengan Translator atau penterjemah dalam segi media yang dipakai untuk menerjemahkan. Interpreter akan menterjemahkan bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran secara langsung atau orally sementara translator akan menerjemahkan bahasa sumber ke bahasa sasaran secara tertulis. Java dijalankan menggunakan interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda.
c.     Assembler
Bahasa assembly adalah sebuah program yang terdiri dari instruksi-instruksi yang menggantikan kode-kode biner dari bahasa mesin dengan “mnemonik” yang mudah diingat. Misalnya sebuah instruksi penambahan dalam bahasa mesin dengan kode “10110011” yang dalam bahasa assembly dapat dibuat dalam instruksi mnemonik ADD, sehingga mudah diingat dibandingkan dengan angka 0 dan 1, dalam setiap instruksi membutuhkan suatu operand baik berupa data langsung maupun suatu lokasi memori yang menyimpan data yang bersangkutan. Bahasa assembly sering juga disebut kode sumber atau kode simbolik yang tidak dapat dijalankan oleh prosesor, sedangkan assembler adalah suatu program yang dapat menerjemahkan program bahasa assembly ke program bahasa mesin. bahasa mesin adalah kumpulan kode biner yang merupakan instruksi yang bisa dijalankan oleh komputer. Program bahasa mesin sering disebut sebagai kode objek.

3.    Apa yang dimaksud dengan BootStrap
Bootstrap adalah front-end framework yang solek, bagus dan luar biasa yang mengedapankan tampilan untuk mobile device (Handphone, smartphone dll.) guna mempercepat dan mempermudah pengembangan website. Bootstrap menyediakan HTML, CSS dan Javascript siap pakai dan mudah untuk dikembangkan.

4.    Sebutkan definisi Grammar dan Automata Hingga
·         Grammar
Tata bahasa (grammar) adalah sekumpulan dari himpunan variabel-variabel, simbol-simbol terminal, simbol non-terminal, simbol awal yang dibatasi oleh aturan-aturan produksi.
·         Automata Hingga
o   Merupakan mesin automata dari bahasa regular
o   AH didefinisikan sebagai pasangan 5 tupel (K, VT, d, S, Z), dimana
K = himpunan hingga stata
VT = himpunan hingga symbol input (alphabet)
d = fungsi transisi
S Î K = stata awal           
Z Ì K = himpunana stata penerima

5.    Sebutkan 4 jenis Grammar  menurut Chomsky, masing-masing beserta  aturan produksinya.
Grammar menurut Chomsky
Grammar G didefinisikan sebagai pasangan 4 Tuple : VT, VN, S , Q dan dituliskan sebagai G (VT, VN, S, Q), dimana :
VT           : himpunan simbol terminal (atau himpunan token-token, atau alphabet)
VN           : himpunan simbol-simbol non termnal
S ϵ VN    : simbol awal (atau simbol start)
Q             : himpunan produksi
Berdasarkan komposisi bentuk ruas kiri dan kanan produksinya (α → β), Noam Chomsky mengklasifikasikan 4 tipe grammar :
1.    Grammar tipe-0 : UNRESTRICTED GRAMMAR (UG)
Ciri : α, β ϵ (VT | VN)*, | α | > 0
2.    Grammar tipe-1 : CONTEXT SENSITIVE GRAMMAR (CSG)
Ciri : α, β ϵ (VT | VN)*, 0 < | α | ≤ | β |
3.    Grammar tipe-2 : CONTEXT FREE GRAMMAR (CFG)
Ciri : α ϵ VN , β ϵ (VT | VN)*
4.    Grammar tipe-3 : REGULLAR GRAMMAR (RG)
Ciri : α ϵ VN , β ϵ {VT , VT VN} atau α ϵ VN , β ϵ {VT , VN VT }





B. Pilihan Ganda


1. Yang dimaksud dengan Diagram State, pada teknik Kompilasi adalah
        a. Digunakan untuk mendapatkan token, mempermudah melakukan analisis lexical
        b. Digunakan untuk mendapatkan token, mempermudah melakukan analisis syntax
        c. Aturan produksi yang dikenalkan oleh comsky
        d. Simbol terminal

2. Yang dimaksud dengan TOKEN, pada teknik Kompilasi adalah
        a. Digunakan untuk mendapatkan token, mempermudah melakukan analisis lexical
        b. Digunakan untuk mendapatkan token, mempermudah melakukan analisis syntax
        c. Alat bantu (tools) dalam pembuatan parser/ analisis sintaksis
        d. Simbol terminal


3. Yang dimaksud dengan Diagram Syntax, pada teknik Kompilasi adalah
       a. Digunakan untuk mendapatkan token, mempermudah melakukan analisis lexical
       b. Digunakan untuk mendapatkan token, mempermudah melakukan analisis syntax
        c. Alat bantu (tools) dalam pembuatan parser/ analisis sintaksis               
       d. Simbol terminal

4. Translator yang Source codenya adalah bahasa assembly dan Object codenya  adalah bahasa mesin, disebut dengan
    a. Assembler
    b. Compiler
    c. Interpreter
    d. Supplier

5. Translator yang Source code nya adalah bahasa tingkat tinggi, object code adalah bahasa mesin atau bahasa assembly,  di mana source code dan data diproses berbeda, disebut dengan :
     a. Assembler
     b. Compiler
     c. Interpreter
     d. Supplier

6. Memgelompokkan program asal/sumber menjadi token disebut dengan
     a. Scanner
     b. Parser
     c. Lexicer
     d. Interpreter

7. Yang bertugas untuk memeriksa kebenaran dan urutan dari token-token yang terbentuk oleh scanner, disebut dengan:
     a. Scanner
     b. Parser
     c. Lexicer
     d. Interpreter


8. Tugas dari anlysis lexixal adalah
     a. Mentransformasikan ke dalam bentuk token-token
     b. Proses pendeteksian token-token
     c. Untuk mengenali makna dari simbol-simbol
     d. Memeriksa variabel sudah dideklarasikan atau belum

9. Tugas dari Semantics analyser adalah
    a. Mentransformasikan ke dalam bentuk token-token
    b. Proses pendeteksian token-token
    c. Untuk mengenali makna dari simbol-simbol
    d. Memeriksa variabel sudah dideklarasikan atau belum

10. Tugas dari Syntax analyser adalah
    a. Mentransformasikan ke dalam bentuk token-token
    b. Proses pengelompokan token-token kedalam class syntax
    c. Untuk mengenali makna dari simbol-simbol
    d. Memeriksa variabel sudah dideklarasikan atau belum

11. Tugas dari Intermidiate code, adalah
    a. Mentransformasikan ke dalam bentuk token-token
    b. Proses pengelompokan token-token kedalam class syntax
    c. Memperkecil usaha dalam membuat compilator dari sejumlah bahasa ke sejumlah mesin
    d. Memeriksa variabel sudah dideklarasikan atau belum


12. Fungsi dari Tabel simbol, adalah :
     a. Mentransformasikan ke dalam bentuk token-token
     b. Proses pengelompokan token-token kedalam class syntax
     c. Memperkecil usaha dalam membuat compilator dari sejumlah bahasa ke sejumlah mesin
    d. Menindak lanjuti untuk perbaikan









Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOMUNIKASI DIGITAL

Pengertian Komunikasi Digital  Komunikasi Digital  adalah suatu alat yang mengkomunikasikan informasi-informasi digital dari dan ke perlengkapan lainnya. Salah satu keunggulan informasi digital adalah kecenderungan menjadi jauh lebih tahan akan salah transmisi dan interpretasi dari pada informasi yang disimbolkan alam suatu media analog. Mekanisme cara kerja Komunikasi Digital Komputer melaksanakan tugasnya berdasarkan program dan data yang diolahnya. Data adalah sebuah informasi, sedangkan program berfungsi untuk mengolah data yang tersimpan di dalam RAM dan Harddisk pada komputer, menjadi sesuatu yang diinginkan dan dimengerti oleh manusia. American Standard Code for Information Interchange (ASCII) merupakan kode yang dipakai pada komputer. Tabel ASCII terdiri dari 256 karakter dari 0 desimal sampai 255 desimal. Misalnya, karakter A memiliki kode decimal 65 atau dalam kode binernya 01000001. Jika di layar monitor tampil karakter A, komputer hanya mengetahui bahwa ada

SIKAP TOLERANSI DALAM KEHIDUPAN BERAGAMA

Kita hidup dalam negara yang penuh keragaman, baik dari suku, agama, maupun budaya. Untuk hidup damai dan berdampingan, tentu dibutuhkan toleransi satu sama lain. Toleransi adalah perilaku terbuka dan menghargai segala perbedaan yang ada dengan sesama. Biasanya orang bertoleransi terhadap perbedaan kebudayaan dan agama. Namun, konsep toleransi ini juga bisa diaplikasikan untuk perbedaan jenis kelamin, anak-anak dengan gangguan fisik maupun intelektual dan perbedaan lainnya. Toleransi juga berarti menghormati dan belajar dari orang lain, menghargai perbedaan, menjembatani  kesenjangan budaya, menolak stereotip yang tidak adil, sehingga tercapai kesamaan sikap dan Toleransi  juga adalah istilah dalam konteks  sosial, budaya dan agama yang berarti sikap dan perbuatan yang melarang adanya diskriminasi terhadap kelompok-kelompok yang berbeda atau tidak dapat diterima oleh mayoritas dalam suatu masyarakat. Contohnya adalah toleransi beragama, dimana penganut mayoritas dalam suatu masy

Tugas 4. Pengantar Bisnis Informatika

PENGANTAR BISNIS INFORMATIKA TUGAS 4 Membuat Brosur Perusahaan Disusun Oleh : 1. Nadya Pramesti (54415945) 2. Nur Annisa (55415169) 3. Ori Defikri (55415281) 4. Ossi Anggia (55415286) 5. Qais Cahyo (55415473) 6. Raden Aru Suryo (55415497)